Video Implementasi Aksi Perubahan lewat Website Literanum Bersinar




Berdasarkan hasil survey PISA (Programme for International Student Assesment) yang dirilis oleh OECD pada tahun 2022, Indonesia masih berada dalam peringkat bawah dalam hal literasi dan numerasi yaitu berada pada peringkat 70 dari 80 negara di dunia.

Mengacu pada paragraf di atas, dilihat dari rapor pendidikan jenjang SMP Tahun 2024 yang dirilis oleh Badan Penjamin Mutu Pendidikan (BPMP) Kalimantan Selatan masih terdapat 11 Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang nilai rapor pendidikannya masih merah pada kemampuan literasi dan numerasinya dengan data sekolah sebagai berikut:

  1. SMP MUHAMMADIYAH BI'IH
  2. SMP NEGERI 1 ALUH-ALUH
  3. SMP NEGERI 1 SAMBUNG MAKMUR
  4. SMP NEGERI 1 TELAGA BAUNTUNG
  5. SMP NEGERI 2 PENGARON
  6. SMP NEGERI 2 SAMBUNG MAKMUR
  7. SMP NEGERI 3 PENGARON
  8. SMP NEGERI 3 SUNGAI PINANG
  9. SMP NEGERI 4 ALUH-ALUH
  10. SMP NEGERI 8 ALUH-ALUH
  11. SMP NEGERI TERBUKA SUNGAI PINANG

Penggunaan media digital dinilai mampu menjadi salah satu solusi yang inovatif karena hal ini dapat disesuaikan dengan minat dan gaya belajar siswa masa kini, slah satu inovasi yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas pembelajaran-pembelajaran di jenjang SMP, membantu meningkatkan prsetasi siswa serta mendukung program peningkatan literasi dan numerasi di Dinas Kabupaten Banjar, untuk itu perlu diadakan terobosan inovasi OPTIMALISASI PEMBUDAYAAN LITERASI NUMERASI MELALUI MEDIA PUBLIKASI DIGITAL PADA BIDANG PEMBINAAN SMP DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN BANJAR.

A.   Tujuan

Tujuan dari Aksi perubahan yang dilakukan adalah sebagai berikut:

1.   Tujuan jangka pendeknya adalah sebagai berikut :

  1. Terbentuknya tim efektif yang dituangkan dalam SK Dinas Pendidikan.
  2. Tersedianya media publikasi literasi numerasi pada bidang pembinaan SMP Dinas Pendidikan Kabupaten Banjar.
  3. Mengoptimalkan budaya literasi numerasi pada bidang pembinaan SMP Dinas Pendidikan Kabupaten Banjar.

2.   Tujuan Jangka Menengah

  1. Pengembangan media publikasi literasi numerasi di berbagai media sosial di seluruh Satuan Pendidikan Sekolah Menengah Pertama (SMP) Kabupaten Banjar.
  2. Tersedianya anggaran untuk pengembangan media publikasi literasi dan numerasi.

3.   Tujuan jangka panjang, yaitu :

Keberlanjutan penggunaan media publikasi digital di ruang publik melalui videotron.

B. Manfaat

Manfaat dari pelaksanan aksi perubahan kinerja organisasi ini adalah sebagai berikut:

1.    Bagi Penulis

  • Peningkatan efektivitas kinerja, kompetensi, dan kapasitas kerja pada Bidang Pembinaan SMP.

2.    Bagi Organisasi (Pihak Internal)

Mengidentifikasi area di mana individu atau kelompok mengalami kesulitan dalam literasi numerasi dan menyediakan dukungan tambahan atau intervensi yang ditargetkan untuk mengatasi kesenjangan tersebut.

3.    Bagi Stakeholder Terkait (Pihak Eksternal)

Meningkatkan kualitas kurikulum dan program pendidikan numerasi melalui penggunaan sumber daya dan informasi terbaru.

4.    Manfaat Reformasi berdampak

Reformasi dalam bidang pendidikan seringkali diiringi dengan publikasi literasi numerasi yang dapat memberikan dampak signifikan. Manfaat dari reformasi yang berdampak akibat publikasi literasi numerasi mencakup berbagai aspek pendidikan dan sosial. Berikut adalah beberapa manfaat utama:.

  1. Publikasi literasi numerasi dapat mempengaruhi pengembangan kurikulum yang lebih sesuai dengan kebutuhan aktual siswa dan tuntutan dunia kerja.
  2. Meningkatkan keterampilan numerasi individu yang penting untuk kehidupan sehari-hari, seperti perencanaan keuangan, analisis data, dan pemecahan masalah.
  3. Meningkatkan keterampilan numerasi yang diperlukan dalam berbagai profesi dan industri, berkontribusi pada kesiapan tenaga kerja yang lebih baik.

 

0 Komentar